Menyusul rilis Superman IV: The Quest for Peace pada 1987, Superman yang diperankan Christopher Reeve sebagai Kal-El/Clark Kent absen dari layar lebar selama hampir dua dekade.
Kemudian Superman Returns dibuat sebagai lanjutan dari dua film Superman pertama. Superman Returns yang dibintangi Brandon Routh dimaksudkan untuk meluncurkan serial film baru untuk DC Comics. Sayangnya, pada akhir 2000-an, prospek sekuelnya mati.
Brandon Routh berbicara tentang betapa sedihnya dia melihat peluang Superman Returns 2 perlahan-lahan menyusut. Soalnya, kinerja box office film pertama tidak semenarik yang ditargetkan. Baru-baru ini, Routh memberikan lebih banyak konteks latar belakang sekuel itu ditangguhkan. Ia mengatakan beberapa hal kepada Geek House Show.
“Tujuannya memang membuat sekuel. Mereka ingin menghasilkan lebih banyak selama mereka merasa akan mendapatkan kembali uang yang mereka investasikan ke dalam film. Pada akhirnya, studio, Warner Brothers, memutuskan bahwa terlalu banyak pertaruhan bagi mereka untuk membuat sekuel. Entitas kreatif, penulis, dan sutradara lantas terlibat dalam hal lain.
Orang-orang tertentu di studio yang bersemangat tentang Superman telah pergi ke proyek lain di studio lain. Jadi, baik hasrat dan minat kepada Superman menghilang dan film itu, saya rasa bagi mereka, tidak membawa kesuksesan keuangan yang cukup bagi mereka,” ujarnya. Uang jelas merupakan faktor kunci dalam pengambilan keputusan di Hollywood. Meskipun Superman Returns mengumpulkan US$391 juta di seluruh dunia akan menjadi hasil yang luar biasa untuk film dengan anggaran lebih kecil. Sayangnya, itu tidak cukup untuk mengesankan para eksekutif Warner Bros.
Memang ada pembicaraan tentang Superman Returns 2 dengan daratan New Krypton. Penjahat seperti Brainiac dan Bizarro mungkin ditampilkan. Tapi, kinerja keuangan Superman Returns yang mengecewakan diikuti oleh beberapa pihak yang tertarik meninggalkan WB, mengakibatkan studio tersebut memutuskan pada 2009 untuk menyerah pada proyek khusus ini. Namun, penggemar Superman tidak perlu menunggu dua dekade lagi untuk melihat Superman kembali di bioskop.
Setelah Superman Returns 2 runtuh, Warner Bros memutuskan untuk menekan tombol reboot pada karakter tersebut, yang menghasilkan rilis Man of Steel pada 2013 dan Henry Cavill menempati peran sentralnya. Kini kita kembali kondisi bahwa masa depan sinematik Superman tidak pasti. Untuk saat ini, sepertinya versi karakter Cavill akan kembali, meskipun tidak harus dalam filmnya sendiri. Beruntung bagi Brandon Routh, Superman Returns bukanlah yang pertama dan satu-satunya dari DC. Pada 2013, ia bergabung dengan Arrowverse sebagai Ray Palmer alias The Atom.
Peran ini akan ia tempati selama tujuh tahun ke depan, terutama di Legends of Tomorrow. Lebih penting lagi, Routh akhirnya mendapatkan kesempatan untuk kembali bermain sebagai Superman pada tahun lalu dalam acara crossover Crisis on Infinite Earths. Ia memainkan karakter versinya dengan mengenakan kostum yang terinspirasi dari Kingdom Come. Crisis on Infinite Earths diakhiri dengan multiverse baru yang didirikan. Earth-96, tempat tinggal Superman dari Brandon Routh, termasuk di antara Earth yang ada sebelumnya dan dihidupkan kembali.
Jadi pintu terbuka untuk Superman itu untuk kemungkinan kembali, baik di Arrowverse atau tempat lain. Routh juga menyatakan tertarik untuk tampil di film The Flash yang berlaku multiversal melalui penyertaan Batman versi Ben Affleck dan Michael Keaton.