Ezra Miller menjadi perhatian publik dalam beberapa bulan kebelakang karena serangkaian kasus kriminal yang dilakukannya. Terakhir dia kedapatan melakukan merampok di salah satu rumah.
Hal tersebut membuat banyak fans DC khawatir dengan film The Flash yang diperankannya. Pihak studio memastikan bahwa film The Flash akan tetap rilis sesuai jadwal yang ditentukan yaitu 23 Juni 2023.
Tapi sebelum itu, Ezra Miller diminta untuk membuat pernyataan resmi berisikan permohonan maaf atas perilakunya yang heboh belakangan ini. Dirilis eksklusif lewat Variety, Ezra mengaku dirinya mengalami masalah mental yang kompleks.
“Aku ingin meminta maaf kepada semua orang yang aku rugikan terkait apa yang aku lakukan. Aku berkomitmen untuk melakukan semua tindakan yang dibutuhkan untuk kembali sehat, aman, dan produktif,” lanjutnya.
Kejadian perampokan yang melibatkan Ezra Miller terjadi pada 7 Agustus 2022. Dirinya ditangkap polisi Stamford, Vermont, Amerika Serikat. Menurut laporan kepolisian bagian negara Vermont, ada pengaduan terkait kasus perampokan di sebuah tempat tinggal. Dari hasil penelusuran, polisi menemukan beberapa botol alkohol yang diambil dari kejadian tersebut, sementara pemiliknya tidak ada.
Setelah mengumpulkan informasi dan bukti dari CCTV, polisi menemukan kemungkinan penyebab Ezra Miller terlibat dalam kasus tersebut. Ezra Miller akan menjalani persidangan terkait kasus ini pada 26 September 2022.
Ezra Miller juga mendapat beberapa tuduhan dari banyak perempuan di seluruh dunia, termasuk laporan seorang wanita yang dikabarkan dicekik oleh sang aktor di bar Islandia. Di Berlin beberapa wanita melaporkan Ezra Miller karena kasus pelecehan.
Baru-baru ini, ia juga dikabarkan menampung seorang ibu berusia 25 tahun dan 3 anaknya (ada yang setahun dan 5 tahun) di rumah peternakan sang aktor. Properti itu merupakan lahan kebun ganja tanpa izin dan memiliki banyak senjata api.