Jakarta: Aktris Feby Febiola divonis kanker ovarium 1C. Ia pun mengaku sempat pasrah apabila Tuhan menginginkan dirinya meninggal di meja operasi.
“Waktu gue divonis sakit, masuk rumah sakit lalu masuk ruang operasi, gue cuma ngomong, Tuhan ya sudah ini lah gue. Baik buruk-nya gue, apa yang gue lakukan, ya ini lah gue,” ujarnya di kanal YouTube Daniel Mananta.
“Kalau memang Tuhan mau panggil, gw sampai sepasrah itu saking gue ketakutannya ya gue enggak tahu. Waktu gue udah mentok, enggak tahu mau ngapain lagi. Di titik terendah ya cuma bisa pasrah saja gitu kan,” tambahnya
Ia mengingat dirinya memiliki dosa. Teringat dengan dosa yang diperbuatnya, Feby semakin pasrah kepada Tuhan tentang kelanjutan hidupnya setelah selesai operasi itu.
“Tapi ternyata gw masih sadar, gue bangun, gue ketemu suami gue, ibilang rahim gue sudah diangkat dan cancer. Gue tenang, sampai gue saja bingung kenapa gue setenang itu,” ucapnya.
Wanita yang kerap kali disebut Tante Amerika itu pun menjadi lebih dekat dengan Tuhan, bahkan ada ayat alkitab yang dipegangnya akhir-akhir ini. Ia menekankan bahwa Tuhan adalah kekuatannya.
Selama menjelang operasi, pemeran fil. Tersanjung itu fokus menenangkan hatinya ke Tuhan. Sebab, ia telah berpikir yang tidak-tidak, mengingat sang ibu meninggal akibat kanker.
“Pas senin gue ke dokter, gue berdoa terus, sampai di dokter dia bilang sudah cek semua ternyata (kankernya) masih belum menyebar. Itu jantung gue kayak jatuh ke kaki. Jadi, amazing,” akunya.
Discussion about this post