Penjual obat fentanyl yang digunakan Mac Miller hingga menyebabkan sang musisi meninggal, dijatuhi hukuman 17 tahun penjara.
Pria asal California bernama Stephen Andrew Walter itu dianggap berperan pada kematian Miller karena mensuplai pil oxycodone palsu yang akhirnya dikonsumsi Miller.
Miller ditemukan meninggal di rumahnya, yang terletak San Fernando Valley, California, pada 7 September 2018. Miller meninggal karena overdosis fentanyl, kokain, dan alkohol, menurut hasil pemeriksaan ahli toksikologi yang dirilis kantor Los Angeles County Coroner.
Walter didakwa pada Oktober 2019, bersama Cameron James Pettit, dan Ryan Michael Reavis. Jaksa mengatakan bahwa Miller membeli oxycodone dari Pettit, tetapi pengedar memberikan obat palsu yang dicampur fentanyl mematikan.
Urutan sampainya obat itu ke Miller yaitu dari Walter, kemudian disalurkan ke Reavis, dan dikirim ke Pettit sebelum dikonsumsi Miller.
Reavis dijatuhi hukuman 11 tahun penjara.
Dilansir dari: medcom.id