Film Jakarta, City of Dreamers yang dibintangi oleh Jefri Nichol dan Wulan Guritno berhasil masuk dalam Tallinn Black Nights Film Festival (24POFF) yang digelar akhir pekan lalu di Estonia.
Dalam festival ini, sutradara Ertanto Robby Soediskam mmemberi judul Jakarta, City of Dreamers untuk judul internasional film yang di Indonesia berjudul Jakarta VS Everybody. Festival ini memberikan tempat world premiere untuk Jakarta, City of Dreamers dalam current waves section program mereka.
Tiina Lokk selaku director festival memuji Jakarta, City of Dreamers adalah film yang bagus dan dibuat oleh sutradara yang sangat berbakat. Pada pemutaran akhir Jakarta, City of Dreamers di Tallinn Black Nights Film Festival pada 26 November 2020, banyak penonton Eropa yang hadir khususnya penduduk Estonia.
Robby bercerita terkait respons penonton yang hadir. “Setelah menyaksikan film ini, banyak yang bertanya terkait hal teknis syuting berapa hari, budget, riset, dan terutama mereka bertanya mengapa bisa tampil senatural itu. Selebihnya mereka juga ingin tahu bagaimana caranya memasukkan unsur drama, komedi, romance dan action sekaligus. Mereka melihat karakter yang kompleks dalam film ini,” kata Robby di Jakarta, Senin (7/12).
Melalui film ini, bayangan mereka tentang Jakarta sudah tergambar. Ketertarikan mereka akan Indonesia khususnya Jakarta sangat tinggi sekali. “Lewat film ini penonton bisa melihat sisi Kota Jakarta sebagai kota yang modern karena bisa terlihat Indonesia memiliki infrastruktur yang sudah maju.
Saya bangga memperlihatkan Indonesia, Jakarta khususnya di mata dunia yang lebih luas,” tambah Robby. Film yang bercerita tentang Dom, 23, yang punya mimpi sekaligus bakat menjadi aktor namun menggunakan kemampuan itu untuk menjadi kurir narkoba. Saat kemunculan trailer beberapa saat lalu, film ini sudah menjadi film yang ditunggu oleh penonton film Tanah Air.
Film ini dibintangi oleh aktor-aktor papan atas seperti Jefri Nichol, Wulan Guritno, Ganindra Bimo, Jajang C Noer, Dea Panendra. Dalam rencana, film ini mulai di tayangkan di Indonesia pada 2021. Tallinn Black Night Film Festival merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan bagi Robby.
Di sana, ia bekenalan dengan produser – produser dari negara lain, saling berbagi informasi tentang produksi film, dan menemukan kesempatan untuk co-production. “Ini adalah salah satu kebaikan dari mengikuti sekaligus bisa masuk dalam festival film international,” tutupnya.